Jumlah Pengunjung: 17

SPECIAL FOR DAKWAH AND SOCIAL

M e m p e r s e m b a h k a n..!

TARBIAH SHARING SESSION

Transformation of Becoming A True Parent Coach

Menjadi Orang Tua Pelatih Setangguh Ali Imran dalam Proses Parenting (Pengasuhan), dan Merancang Anak Sehebat Yusuf AS. Dalam Membangun Prestasi Fantastik Dan Kemuliaan Hidup

Mari Menjadi Orang Tua Pelatih unggul di era digital, wujudkan keluarga semakin sakinah dan harmonis. Pada saat yang sama, paham bagaimana strategi merancang masa depan terbaik buah hati sejak dini, berdasar berbagai kode terselubung dalam Al-Quran.

Untuk Dakwah & Sosial

 

  • Apakah anda seorang event organizer, pengurus organisasi tertentu, pengurus majelis taklim, pengurus Darma wanita, pengurus Takmir mesjid, atau pengurus di bidang apapun yang memiliki dimensi dakwah maupun gerakan-gerakan sosial lainnya.

  • Apakah anda merindukan tausiyah dan tarbiyah dengan spesialisasi khusus di bidang Islamic Parenting, atau pengasuhan dalam dimensi Islam yang jarang disentuh oleh kebanyakan orang pada umumnya?

  • Apakah anda ingin men-tadabburi surah Ali Imran yang diabadikan Allah dalam Alquran sebagai salah satu keluarga hebat, berdaya dan bervisi dalam membangun generasi unggul di belakangnya?

  • Atau ingin belajar dari Surah Yusuf yang meng-capture strategi Yusuf AS dalam kemampuannya men-switching berbagai hambatan ekstrem menjadi sebuah   kesuksesan fenomenal yang paling spektakuler untuk pelajaran bagi sang buah hati?

Pendek kata, pengurus organisasi apapun anda, jika ingin mengetahui bagaimana menjadi orang tua unggul dalam pengasuhan di era digital, dan bagaimana strategi menata karier dan kesuksesan anak sejak dini, berdasar prinsip-prinsip  terselubung dibalik surah Ali Imran dan surah Yusuf, maka program ini dipersembahkan untuk anda. Karena itu, yuk simak lebih lanjut..!

PESAN TERSELUBUNG DIBALIK SURAH ALI IMRAN

Sahabat, Tahukah Anda mengapa Allah meng-capture sepak terjang Ali Imran (Keluarga Imran) lalu  mengabadikannya menjadi nama sebuah surah dalam Alquran?  Semua itu bukan tanpa Alasan. Renungkan sejenak berikut ini. Orang yang namanya di ambil dan diabadikan menjadi nama sebuah jalan maka sudah pasti bukan orang sembarangan, bukan kelas rata-rata.

Sudah pasti orang bersangkutan tersebut memiliki karakter, reputasi dan prestasi melegenda pada suatu bidang tertentu. Mereka memilih mengabadikan itu menjadi nama sebuah jalan tertentu, setidaknya untuk menginspirasi kehidupan dan perjuangannya kepada sebanyak mungkin orang.

Demikian pula dibalik pengabadian nama Ali Imran (Keluarga Imran) menjadi salah satu nama surah di dalam Alquran. Sama sekali bukan tanpa maksud, tak lain agar bisa di tiru pola terselubungnya. Karena Seolah Allah ingin berkata begini:

 “Hai sekalian manusia, jika kalian ingin membangun sebuah keluarga unggul, menjadi orang tua Pelatih dengan berbagai strateginya yang fantastik, maka inilah salah satu patron terbaik yang saya rekomendasikan untukmu”. 

PESAN TERSELUBUNG DIBALIK SURAH YUSUF

Yusuf Alaihi Salam adalah salah satu sosok yang sangat banyak mendapatkan ujian dari Allah. Akan tetapi menariknya, setiap kali ada ujian ekstrem menimpanya, selalu disertakan Allah dengan solusi terbaiknya. Sehingga Yusuf AS, selalu mendapatkan cara-cara terbaik dalam melawati permasalahannya.

Mulai dari lolos pada jebakan maut, hingga lolos dari jebakan godaan wanita dengan segala jerat syahwatnya, dan lain sebagainya. Pendek kata nama Yusuf AS diabadikan Allah menjadi Salasatu nama surah dalam Alquran sebagai sosok pemuda yang memiliki ADVERSITY QUOTIENT.

Artinya, pemuda yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi dalam mengubah setiap hambatan menjadi peluang kesuksesan, sebelum akhirnya menggapai kesuksesan fenomenalnya sebagai raja, pemimpin  yang makmur berkelimpahan harta di Mesir, tapi sekaligus juga sebagai sosok yang soleh dan penuh bakti pada orang tuanya.

Seolah Allah hendak berkata berikut: “Hai sekalian para orang tua, jika anda ingin menata karier terbaik anak anda sejak dini, menjadi pemudah yang tangguh dalam godaan, visioner dan hebat dalam membangun karier dan prestasi, serta soleh dan penyayang pada orang tuanya, maka belajarlah dari strategi yang digunakan Yusuf Alaihi Salam”.

APA JADINYA JIKA KEDUANYA BERPADU?

Surah Ali Imran berbicara pada titik penekanannya bagaimana menjadi orang tua pengasuh, rasa PARENT COACH. Atau perlunya Orang Tua pelatih yang memiliki kompetensi kepengasuhan yang memadai untuk melakukan transformasi kehidupan.

Sedangkan  Surah Yusuf berbicara pada titik penekanannya bagaimana menjadi anak yang memiliki kecerdasan Adversity Quotient yang tinggi dalam mengubah setiap hambatan menjadi peluang kesuksesan.

Bagaimana merancang mentalnya, visi hidupnya, pemaknaan Sekolahnya, hingga pada konsep meraih suksesnya, dan lain sebagainya. Sehingga jika dipadukan, maka kurang lebih seperti di bawah inilah diagram konsep dan pola pengasuhan terbaiknya.

Nah bagaimana, menarik bukan? Siap untuk terus belajar bersama dan bertransformasi menjadi orang tua lebih unggul di era digital?

Untuk Dakwah & Sosial

MENGAPA INI PERLU ANDA PAHAMI?

Sahabat, Tahukah anda sebuah peristiwa yang pernah terjadi ketika Rasulullah melakukan Isra’ Mikraj. Beliau pernah diperlihatkan sebuah I’tibar dari Allah. Dimana ada orang tua yang dihisab amal ibadahnya mulai sholat, puasa, hingga haji, semua ternyata baik. Lalu orang tua ini pun dipersilahkan masuk ke surga.

Namun baru saja mengayunkan langkahnya menuju pintu surga, tiba-tiba muncul seseorang dari neraka, memprotes kepada Allah, menghalaunya menuju ke Surga dan menariknya masuk ke neraka bersamanya. Rasulullah kaget, lalu menanyakan kepada Jibril yang mendampinginya, perihal apa gerangan maksudnya.

Jibril lalu menerangkan, bawa akan banyak di yaumul hisab nanti, orang tua yang bagus semua amalannya kala dihisab. Namun harus di halau dari surga, dan ditariknya masuk ke neraka secara bersama, justru oleh Anak kandungnya sendiri. Hal itu  karena orang tua tersebut tidak berdaya mendidik anaknya, dan hanya sibuk sendiri dengan ritual Ibadahnya kepada Allah.

Jadi waspadalah sobat. Jangan sampai kita salah kaprah, dan mudah masuk pada perangkap jebakan itu. Apalagi Allah sudah mewanti-wanti melalui Rasulullah dengan memperlihatkan I’tibar itu. Jangan sampai kita terkecoh justru oleh anak kandung sendiri. Karena itu program ini hadir untuk  mengurai akan potensi ancaman terselubung itu.

APA YANG AKAN DI PELAJARI?

Banyak hal yang akan di pelajari, diantaranya:

  • Bagaimana belajar menjadi orang tua pelatih (Parent Coach) yang unggul dalam pengasuhan, berdasar rambu-rambu petunjuk dibalik Surah Ali Imran.
  • Bagaimana menjadikan anak memiliki Adversity Quotient atau kecerdasan mengubah kesulitan menjadi kesuksesan sebagaimana petunjuk Allah dalam Surah Yusuf.
  • Bagaimana menjadi PARENT COACH atau orang tua pelatih yang unggul dalam pengasuhan khususnya di era digital dengan segala pengaruh negatifnya.
  • Bagaimana menata masa depan terbaik anak sejak dini. Menjadi pribadi yang dicintai oleh penduduk bumi karena expertise-nya,
  • Pada saat yang sama, juga di banggakan oleh penduduk langit karena ketaatan ibadahnya.
  • Bagaimana menanamkan kesadaran diri anak dalam menjalani pendidikannya, sehingga bertumbuh menjadi pribadi sukses tapi juga penuh bakti pada kedua orang tuanya.

Dan masih banyak lagi lainnya. Disesuaikan dengan apa output yang anda inginkan untuk orang-orang di sekitar Anda. Dan anda pun bisa request tema sepanjang di seputaran Parenting dalam 3 ranah utama. Ranah problematika rumah tangga, Problematika Remaja, dan seni menata pendidikan dan masa depan terbaik anak sejak dini.

SIAPA YANG COCOK PROGRAM INI?

Bagi anda yang kebetulan di amanahi Allah sebagai pengurus organisasi dakwah maupun pengurus organisasi-organisasi sosial lainnya, semisal:

  • Pengurus Komunitas Pendidikan
  • Pengurus Majelis Taklim
  • Pengurus Darma wanita
  • Pengurus komunitas muslim
  • Pengurus Takmir Mesjid
  • Pengurus pemuda, dan lain-lain

Bahkan hingga Pengurus Kerukunan Umat Beragama sekalipun, dengan membahas seputar UNIVERSAL PARENTING, bagaimana menjadi orang tua tangguh di era digital. Jadikan keluarga semakin harmonis, pada saat yang sama paham bagaimana menata pendidikan dan karier bagi buah hati tercinta sejak dini, dalam balutan, “LIFE ON VISION”.

SIAPA PEMBICARANYA?

Rahman Patiwi adalah Penyuluh Agama Islam pada Kementerian Agama Kabupaten Banggai, Sulteng. Beliau juga seorang Praktisi Parenting yang telah 10 tahun lebih berkecimpung di dunia Parenting dan telah banyak diundang berbagi di lintas propinsi. Disamping itu, Rahman Patiwi juga Adalah:

  • Penyuluh Agama Terbaik Tingkat Kabupaten Banggai 2020, Propinsi 2021
  • Peraih Nominator Penyuluh Award Tingkat Nasional Jakarta 2023
  • Praktisi Parenting dan Pemerhati Pendidikan anak
  • Founder Kampung Peduli Parenting
  • Founder Ruang Penyuluh Academy
  • Certified Indonesian Coach dari MCI
  • Penulis Buku P2C – Professional Parent Coach
  • Penulis Buku Metamorfosa, Change Your Life Touch Your Dream
  • Peraih Penghargaan Best Trainer Performa, dari Akademi Trainer Jakarta
  • Peraih Penghargaan “Road to Success” From John Robert Power Indonesia
  • WTS – Writer, Trainer & Speaker, dengan spesifikasi khusus di bidang Ilmu Parenting.

Nah, tertarik untuk memahami konsep Parent Coach Transformer dalam dimensi keislaman yang lebih jauh, untuk orang-orang tercinta di seputaran komunitas Anda?

NB:

Jika anda ingin memahami secara lebih komprehensif dan lebih detil lagi untuk peningkatan kompetensi khusus secara pribadi dalam Kelas 30 hari, boleh klik infonya di link berikut: Kelas 30 Days Challenge: Parent Coach Transformer  

Terima Kasih
Salam Penuh Berkah
Parent Coach Transformer

Kegiatan Offline Parent Coach Transformation Di Berbagai Provinsi

Suluh Indonesia

© 2024 Created with (Rahman Patiwi)